Arti kembang setaman?
Jawaban:
Dalam kebudayaan Jawa, kita mengenal istilah kembang setaman. Arti dari kembang setaman adalah: beberapa jenis bunga khusus yang digunakan dalam acara-acara spiritual dan ritual khas kebudayaan Jawa. Bunga setaman terdiri dari mawar, melati, kanthil, dan kenanga.
Pembahasan:
Pemilihan kembang dalam bunga setaman tidak sembarangan. Masing-masing bunga memiliki makna filosofis, yakni:
- Kembang kanthil. Melambangkan rasa tansah kumanthil-kanthil yakni pengabdian yang mendalam dan tak putus-putus dari seorang hamba kepada Allah Swt. Karena hidup kita pada dasarnya adalah untuk saling menebarkan kasih sayang pada sesama, mulai dari orang tua hingga orang-orang asing yang tak kita kenal.
- Kembang mlathi (melati). Memiliki arti bahwa dalam melakukan suatu kebaikan, seharusnya kita juga melibatkan hati dan perasaan. Melati juga memiliki makna filosofis sebagai perlambang kesucian, ketulusan, dan ketidakmunafikan.
- Kembang “keneng-a!” (kenanga). Kita harus mencapai segala keluhuran yang pernah dicapai oleh para pendahulu. Sehingga, kita juga harus mengenang segala warisan dan pusaka seperti tradisi, kebudayaan, kesenian, dan tidak boleh melupakannya begitu saja.
- Kembang mawi-arsa (mawar). Memiliki simbol tawar alias hati yang tulus. Kita harus melakukan segala sesuatunya dengan tulus dan tanpa pamrih.