Perbedaan mengenai pendidikan Akademik, Vokasi , dan Profesi
Jawaban
Dunia pendidikan di tingkat Perguruan Tinggi di Indonesia terdiri atas 3 jenis pendidikan, yaitu Pendidikan Vokasi, Pendidikan Akademik, Dan Pendidikan Profesi. Perbedaan mengenai pendidikan Akademik, Vokasi , dan Profesi yaitu :
- Pendidikan akademik : merujuk pada penguasaan dan pengembangan disiplin ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni sehingga pembelajarannya lebih banyak teori daripada praktik (60:40).
- Pendidikan vokasi : merujuk pada penguasaan keahlian terapan sehingga pembelajarannya lebih banyak praktik daripada teori (60:40).
- Pendidikan profesi : merujuk pada lanjutan dari pendidikan akademik untuk memiliki pekerjaan dengan persyaratan keahlian khusus.
Pembahasan
Pendidikan merupakan pembelajaran ilmu pengetahuan, keahlian dan kebiasaan sekelompok manusia yang diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya. Pendidikan dilakukan melalui pengajaran, pelatihan, atau penelitian. Pendidikan biasanya dilakukan di bawah bimbingan atau ajaran orang lain, tetapi juga memungkinkan untuk dilakukan secara otodidak. Dunia pendidikan di tingkat Perguruan Tinggi di Indonesia terdiri atas 3 jenis pendidikan, yaitu Pendidikan Vokasi, Pendidikan Akademik, Dan Pendidikan Profesi.
- Pendidikan akademik merupakan sistem pendidikan tinggi yang merujuk pada penguasaan dan pengembangan disiplin ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni. Pendidikan akademik dilakukan tanpa menjajaki secara langsung ke dalam ranah bidang vokasi secara kurikulum. Hal ini menyebabkan pembelajarannya lebih banyak teori daripada praktik dengan kisaran perbandingan yaitu 60:40. Lulusan pendidikan akademik akan memperoleh gelar akademik sarjana, magister, dan doktor sesuai dengan disiplin ilmu yang ditempuh. Contohnya, lulusan sarjana di Sarjana Kedokteran Gigi akan memiliki gelar S.KG. Kegiatan Pendidikan Akademik dalam Perguruan Tinggi dilakukan dalam beberapa tingkatan atau jenjang, antara lain :
- Program pendidikan Sarjana (S1)
- Program pendidikan Magister (S2)
- Program pendidikan Doktor (S3)
- Pendidikan vokasi merupakan pendidikan yang konsentrasi kurikulumnya merujuk pada penguasaan praktikum atau skill, atau keahlian terapan. Hal ini menyebabkan pembelajarannya lebih banyak praktik daripada teori dengan kisaran perbandingan yaitu 60:40. Tingkatan pendidikan vokasi di perguruan tinggi dilakukan dalam tingkatan jenjang diploma, yaitu diploma satu (D1), diploma dua (D2), diploma tiga (D3) dan diploma empat (D4) yang setara dengan S1. Kini, pendidikan diploma satu dan diploma dua dilakukan oleh Akademi Komunitas. Contoh gelar yang didapatkan jika menyelesaikan pendidikan vokasi adalah Diploma satu memperoleh gelar Ahli Pratama (A.P.)
- Pendidikan profesi merupakan lanjutan dari pendidikan akademik. Pendidikan profesi ditempuh dengan tujuan utama adalah untuk mempersiapkan peserta didik agar memiliki pekerjaan dengan persyaratan keahlian khusus. Peserta didik yang telah lulus pendidikan profesi akan mendapatkan gelar profesi. Gelar profesi tersebut menunjukkan keahlian khusus yang dimiliki. Contohnya Konsultan Pajak (B.K.P.)