Kurikulum 2013 di Sekolah Dasar didapatkan bahwa guru masih kesulitan dalam penguatan proses dalam pembelajaran tematik (terpadu) dan masih kurangnya penguatan nilai-nilai karakter dalam pembelajaran. Pertanyaan: Jika berpijak pada kompetensi guru sebagai seorang profesional, bagaimanakah peran guru dalam pengelolaan pembelajaran pada penguatan proses dan nilai-nilai karakter ? jelaskan!

Kurikulum 2013 di Sekolah Dasar didapatkan bahwa guru masih kesulitan dalam penguatan proses dalam pembelajaran tematik (terpadu) dan masih kurangnya penguatan nilai-nilai karakter dalam pembelajaran. Pertanyaan: Jika berpijak pada kompetensi guru sebagai seorang profesional, bagaimanakah peran guru dalam pengelolaan pembelajaran pada penguatan proses dan nilai-nilai karakter ? jelaskan!

Jawaban

Peran guru sebagai panutan atau contoh bagi anak. Semua anak mengharapkan guru menjadi panutan atau contoh mereka. Oleh karena itu, perilaku pendidik, baik guru, orang tua maupun tokoh masyarakat, harus berpegang pada norma yang dianut oleh masyarakat, negara, dan negara.

Pembahasan

Lembaga pendidikan dan guru dewasa ini menghadapi tuntutan yang semakin ketat, terutama untuk mempersiapkan peserta didik  menghadapi dinamika berbagai perubahan yang berkembang sangat pesat. Perubahan yang terjadi tidak hanya terkait dengan dinamika perubahan ilmu pengetahuan dan teknologi, tetapi juga menyentuh perubahan kehidupan masyarakat, perubahan nilai dan aspek moral. Misalnya, dekadensi moral dan kepribadian buruk yang ditunjukkan siswa merupakan bagian integral dari pendidikan.

Selain perilaku kekerasan, masalah moral pemuda telah menjadi masalah sosial yang  belum sepenuhnya terselesaikan. Akibat yang ditimbulkan begitu serius sehingga tindakan tersebut telah mengarah pada tindakan kriminal dan tidak  lagi dianggap sebagai hal yang sederhana. Banyak orang mengaitkan situasi seperti itu dengan apa yang telah diciptakan oleh dunia pendidikan. Pendidikan sebenarnya memberikan kontribusi paling besar untuk situasi ini.

Peran guru sebagai panutan dalam mempelajari kepribadian dan kebajikan moral. Dalam peran pendidik dan guru, guru berinteraksi dengan siswa. Sangat penting bahwa guru bertindak sebagai panutan untuk pengembangan kepribadian dan  membuat penilaian dan keputusan profesional berdasarkan kebajikan sosial dan moral. Koesoema (2009:134) berpendapat bahwa sarana utama pembelajaran kepribadian, terlepas dari berbagai posisi yang diambilnya secara sadar atau tidak sadar, adalah tindakan dan tindakan guru dalam melaksanakan tugasnya. Seseorang dengan kepribadian memiliki kebijaksanaan untuk mengenali dan mengidentifikasi yang baik dan  yang jahat. Jujur, amanah, adil, hormat dan bertanggung jawab. Akui kesalahan dan belajarlah darinya. Dan kita berkewajiban untuk hidup sesuai dengan prinsip-prinsip ini.