Jelaskan secara singkat cara membuat piring dari tanah liat!
Jawaban
Berikut ini langkah-langkah membuat piring dari tanah liat.
- Siapkan tanah liat secukupnya dan lunakkan dengan air.
- Jika tanah liat sudah cukup lunak, bentuk menjadi lingkaran yang bersih tanpa retak.
- Ambil gelas bekas dan gunakan untuk meratakan tanah liat menjadi bentuk yang rata.
- Hiasi tepi piring dengan gelombang atau bentuk lain yang diinginkan.
- Anda juga dapat menambahkan dekorasi lain tergantung pada kreativitas Anda.
- Setelah dicetak, letakkan piring di tempat yang kering dan berventilasi baik dan biarkan selama 2 hari.
- Selanjutnya, bersiap untuk membakar kayu bakar dan mengeraskan panel dekoratif tanah liat. Pastikan Anda memiliki cukup kayu bakar untuk dibakar selama 14 jam.
- Panaskan lempengan tanah liat sampai batu bata menjadi merah dan biarkan mengering.
- Setelah 14 jam dipanggang dan dikeringkan, Anda bisa menghiasnya sesuka Anda.
Pembahasan
Tanah liat atau lempung adalah jenis partikel mineral dengan kerangka silikat yang berdiameter kurang dari 4 mikron. Jenis tanah ini terbentuk oleh pelapukan batuan silika oleh asam karbonat, yang sebagian terbentuk oleh aktivitas panas bumi. Unsur-unsur yang terkandung dalam tanah liat antara lain silikon, oksigen, dan aluminium. Manfaat kesehatan dari tanah liat termasuk menyaring racun dari logam berat, meningkatkan kesehatan nutrisi dan kesehatan kulit. Selain itu, tanah liat melindungi sistem pencernaan, mendukung sistem kekebalan tubuh, dan membantu meningkatkan kesehatan gigi. Mengingat manfaat tanah liat bagi kesehatan, maka tidak heran jika bahan ini sering digunakan sebagai bahan baku dalam pembuatan berbagai kerajinan, termasuk piring hias.
Tanah liat dibagi menjadi dua jenis yang berbeda, masing-masing jenis dapat diidentifikasi dengan mengamati sifat-sifat khusus yang terkait dengannya. Jenis-jenis tanah liat yang perlu Anda ketahui dan ciri-cirinya adalah:
- Tanah liat primer. Jenis utama tanah liat dibuat dengan pelapukan feldspar menggunakan kekuatan tubuh dan tetap menjadi batuan asli. Dalam hal sifat-sifatnya, tanah liat primer jauh lebih murni daripada tanah liat sekunder. Banyak yang menyebut lempung primer sisa lempung karena jenis lempung ini tidak bergerak dan bertahan pada batuan yang lapuk.
- Tanah liat sekunder. Berbeda dengan lempung primer, lempung sekunder merupakan endapan yang berasal dari batuan. Lempung sekunder terbentuk oleh pelapukan feldspar yang telah berpindah jauh karena terbawa oleh gaya ekstrinsik, melepaskan partikel lempung dan mengendap. Hal ini menyebabkan jumlah lempung sekunder lebih banyak daripada jumlah lempung primer.