Jelaskan fenomena flexing bila dikaitkan dengan teori belajar, nilai dan sikap!

Jelaskan fenomena flexing bila dikaitkan dengan teori belajar, nilai dan sikap!

Jawaban

Fenomena flexing dapat dihubungkan dengan teori belajar, nilai, maupun sikap. Flexing dapat dikaitkan dengan teori humanistik, begitupun dengan nilai atau norma yang berlaku di masyarakat, serta sikap yang ditunjukkan ketika mengalami fenomena flexing.

Pembahasan

Flexing berasal dari bahasa Inggris dan biasa dikenal dengan pamer merupakan suatu sikap menunjukkan kepemilikan atau pencapaian namun dengan cara yang dianggap tidak tepat dan tidak menyenangkan bagi orang lain. Flexing ketika dikaitkan dengan teori belajar, dapat dilihat dari teori humanistik, dimana teori ini cenderung melihat dari sisi kepribadian manusia. dengan adanya teori humanistik, sikap atau kepribadian yang dianggap kurang baik, seperti flexing ini dapat diminimalisir dan dihindari agar peserta didik dapat terhindar dari sikap pamer. jika dikaitkan dengan nilai yang berlaku di masyarakat, tentunya dari pengertian telah terlihat bahwa sikap pamer atau menunjukkan kepemilikan secara berlebihan tidak disukai oleh orang lain. sedangkan secara sikap, tentunya ini bukan sikap yang baik, selain memang  tidak disukai oleh orang-orang, flexing ini juga dapat menimbulkan sikap buruk lainnya, seperti sombong karena terlalu sering memamerkan kepunyaannya dan menjadi sulit bersyukur karena pasti tidak akan pernah puas dengan apa yang dimilikinya.